nusakini.com-Jakarta-Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Pusat memanen sayur mayur di tiga lokasi. Panen sayur mayur ini merupakan bagian dari program urban farming atau pertanian perkotaan. 

"Tujuan kegiatan ini untuk menata dan menghijaukan lingkungan supaya lebih asri, bersih serta menyediakan pangan khususnya sayuran bagi masyarakat sekitar," ujar Bayu Sari Hastuti, Kepala Sudin KPKP Jakarta Pusat, Jumat (4/1).

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

Panen sendiri dilakukan di lahan hidroponik Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Gang Hijau RW 03 Kelurahan Petojo Utara dan di RPTRA Taman Kenanga. 

"Untuk di kantor wali kota dengan hidroponik panen lima kilogram kangkung. Kalau di Gang Hijau penanaman dengan konvensional, panen sembilan kilogram kangkung. Kalau di RPTRA Taman Kenangan panen pakcoy tiga kilogram, dan pakcoy sendok 1,5 kilogram," paparnya. 

Ditambahkan Bayu, selain bisa meningkatkan gizi masyarakat, urban farming juga dapat menambah pendapatan warga. 

"Hasil panen dijual ke masyarakat sekitar Rp 12 ribu per kilogram," tandasnya.(p/ab)